Bukan hanya antisilau, kacamata yang dilengkapi dengan lensa ini akan berubah warna sesuai dengan kondisi cahaya di sekitarnya. Misalnya, saat di dalam ruangan lensa akan terlihat bening, tapi jadi berwarna abu-abu atau cokelat pada saat terkena cahaya matahari. Lebih tepatnya, lensa dapat berubah warna apabila terkena sinar ultraviolet (UV), sehingga pada kondisi berawan pun lensa akan tetap mengalami perubahan warna.
Perubahan warna ini yang membantu untuk mengurangi rasa silau akibat sinar terang dari matahari. Keuntungannya, lensa dapat melindungi mata dari sinar UV sekaligus dapat digunakan pada berbagai jenis kelainan refraksi, mata minus, mata plus, maupun mata silindris.
3. Lensa polarized
Lensa ini bisa melengkapi kacamata antisilau karena memiliki lapisan kimia yang membuatnya tidak akan memantulkan sinar. Jika tangkapan pantulan cahaya alias silau berkurang, maka Anda akan lebih mudah menangkap warna. Terdapat 2 jenis ketebalan lensa yang dapat dipilih, yaitu:
- 0,75 milimeter – cocok untuk digunakan bagi Anda yang sering beraktivitas ringan di luar ruangan.
- 1,1 milimeter – lebih cocok untuk Anda yang sering melakukan aktifitas ekstrem di luar ruangan. Penambahan ketebalan lensa tidak semakin mengurangi rasa silau.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar