backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

10 Rekomendasi Obat Cacing untuk Kucing yang Efektif

Ditinjau secara medis oleh drh. Hevin Vinandra Louqen · Kesehatan · None


Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini · Tanggal diperbarui 2 minggu lalu

    10 Rekomendasi Obat Cacing untuk Kucing yang Efektif

    Salah satu penyakit pada kucing yang umum terjadi adalah cacingan. Keparahan penyakit ini juga berbeda-beda bergantung dengan jenis cacing yang menginfeksi dan imun tubuh kucing itu sendiri. Untuk mengatasinya, berikut ini berbagai pilihan obat cacing untuk kucing. 

    Cara kami memilih obat cacing untuk kucing

    Kucing yang cacingan biasanya mengalami muntah yang bisa disertai cacing. Kucing juga mengalami penurunan berat badan, diare, hingga berkurangnya nafsu makan. 

    Cacingan pada kucing dapat sembuh dengan memberikan obat cacing untuk kucing. 

    Saat memilih obat cacing untuk kucing, kami memperhatikan kandungan aktif di dalamnya dan kemudahan penggunaan.

    Obat cacing yang dipilih mengandung bahan aktif seperti praziquantel, mebendazole, hingga albendazole yang mampu membunuh berbagai jenis cacing pada kucing.

    Kami juga menyantumkan sediaan obat berbeda, yaitu tablet, sirup, dan suntikan, yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan setiap kucing.

    Namun, perlu dipahami belum tentu jenis obat yang kami rekomendasikan cocok untuk kucing Anda. Untuk pengobatan yang paling efektif dan aman, tetap konsultasikan dengan dokter hewan.

    Rekomendasi obat cacing untuk kucing

    Inilah daftar rekomendasi merk obat cacing yang ampuh untuk kucing.  

    1. Drontal Cat Tablet Obat Cacing

    Drontal merupakan salah satu merk obat cacing untuk kucing yang mudah Anda temukan di apotek, minimarket, atau toko swalayan.

    Obat ini bisa membasmi berbagai jenis cacing, seperti cacing gelang, cacing tambang, dan cacing pita. 

    Setiap tablet obat ini mengandung 20 mg praziquantel dan 230 mg pyrantel embonate yang bekerja merusak jaringan kulit cacing dan melumpuhkannya.

    Berikut dosis Drontal untuk kucing.

    • Kucing dengan berat badan 4 kg: 1 tablet tanpa perlu menghancurkannya terlebih dahulu atau melarutkannya di dalam air.
    • Berikan obat ini setiap 3 bulan atau sesuai anjuran dokter hewan.

    2.  Elanco Tapeworm Dewormer

    Elanco merupakan merk obat cacing yang mengandung 23 mg praziquantel. Bahan aktif ini dapat membunuh jenis cacing pita, seperti Dipylidium caninum dan Taenia taeniaeformis, pada kucing dewasa maupun anak kucing.

    Obat ini dapat dikonsumsi dengan cara dihancurkan maupun dicampur dengan makanan.

    Dosis Elanco yang diberikan bergantung dengan berat badan kucing. 

    • Kucing dengan berat badan 2 – 4 kg: 1 tablet.
    • Kucing dengan berat badan 1 kg atau kurang: ½ tablet.
    • Tidak dianjurkan untuk diberikan pada anak kucing berusia kurang dari 6 minggu. 

    3. Pet Derm Cat Dewormer

    Pet Derm mengandung bahan aktif seperti pyrantel, febantel, dan praziquantel

    Jika praziquantel membunuh cacing dengan merusak jaringan kulitnya, pyrantel pamoate bertindak sebagai agen yang menyebabkan kelumpuhan pada cacing. 

    Berikut dosis merk obat cacing Pet Derm untuk kucing.

    • Kucing dengan berat badan antara 6 – 10 kg: 1 tablet setiap 3 bulan sekali.
    • Kucing dengan berat badan 2 – 5 kg: 1/2 tablet setiap 3 bulan sekali.

    4. Anthel Cat Tablet Obat Cacing Kucing

    Anthel merupakan salah satu merk obat cacing yang murah untuk anabul dengan kandungan praziquantel dan pyrantel pamoate

    Obat ini dapat digunakan untuk mencegah maupun mengobati berbagai infeksi cacing di saluran pencernaan yang disebabkan oleh cacing gelang, cacing cambuk, dan cacing pita. 

    Berikan obat ini sebanyak 1 kaplet untuk kucing dengan berat badan 4 kg. Agar lebih mudah dikonsumsi oleh kucing peliharaan Anda, hancurkan dan larutkan terlebih dulu dengan air bersih.  

    5. Chistotel Obat Cacing Kucing

    Chistotel adalah golongan obat antelmintik yang tidak hanya dapat diberikan pada kucing tetapi juga pada hewan lain seperti anjing. 

    Di dalam setiap tabletnya, obat ini mengandung bahan aktif seperti praziquantel dan pyrantel pamoate yang mampu membasmi berbagai jenis cacing pada kucing. 

    Gunakan obat ini dalam dosis 1 tablet per 5 kg berat badan kucing. Jika perlu, ulangi pemberiannya setelah 2 minggu dengan dosis yang sama. 

    6. Wormectin Obat Cacing

    Wormectin merupakan obat cacing yang diberikan melalui injeksi atau suntikan. 

    Obat ini mengandung dihydroavermectin B1A dan B1B yang dihasilkan melalui proses fermentasi.  Keduanya dapat membunuh cacing dengan dengan menghambat penerimaan impuls saraf sel atau otot cacing.

    Dosis obat cacing kucing Wormectin adalah 0,02 ml untuk setiap kilogram berat badan kucing.

    Obat disuntikkan di bawah kulit sebanyak satu kali dan diulang 15 hari kemudian untuk membasmi telur yang baru menetas.

    7. CATYZOLE DROP 30 ml

    Catyzole dapat diberikan untuk kucing dewasa maupun anak kucing. Obat ini mengandung senyawa aktif mebendazole dan levamisole HCL.

    Mebendazole bekerja membasmi cacing pada kucing dengan menyerap glukosa sehingga cacing perlahan kehilangan energi dan mati. 

    Berikut aturan dan dosis pemberian obat cacing Catyzole untuk kucing.

    • Kucing dengan berat badan 3 kg: ½ sendok teh.
    • Kucing berat badan 6 kg: 1 sendok teh atau 5 ml.
    • Pada kucing yang sakit, berikan obat ini 2 jam sebelum makan selama 3 hari berturut-turut.
    • Untuk pencegahan pada kucing yang sehat, berikan 1 – 3 bulan sekali
    • Hindari memberikannya pada kucing usia kehamilan di bawah 45 hari.

    8. Stopworm Cat Tablet

    Obat kucing satu ini mengandung praziquantel dan pyrantel yang ampuh membunuh cacing yang mengganggu saluran pencernaan, seperti cacing gelang, cacing cambuk, atau cacing pita. 

    Ini informasi dosis dan aturan pakai obat cacing Stopworm Cat.

    • Kucing dengan berat badan 4 kg: 1 tablet
    • Kucing di bawah 4 kg: mengikuti petunjuk dokter untuk pemberian dosis yang tepat.
    • Berikan obat ini setiap 3 bulan sekali untuk mengobati dan mencegah infeksi cacing pada kucing dewasa.
    • Untuk anak kucing, berikan setiap 6, 8, dan 12 minggu sekali serta per 3 bulan.

    9. REMOV Obat Cacing 10ml

    REMOV merupakan salah satu merk obat cacing untuk anabul yang efektif untuk menghilangkan cacing tambang, cacing pita, cacing hati, cacing gelang hingga cacing kremi.

    Obat ini mengandung bahan aktif albendazole yang dapat membunuh cacing dengan menghambat penyerapan glukosa sebagai sumber energi untuk cacing. Akibatnya, cacing perlahan mati karena kekurangan suplai energi

    Berikan obat ini sesuai dengan petunjuk dokter hewan atau petunjuk di balik kemasan. Untuk kucing dengan berat badan 4 – 6 kg, berikan sebanyak 1 sendok teh.

    10. Albenworm Syrup Obat Cacing

    Albenworm merupakan obat cacing bentuk sirup dan mengandung bahan aktif albendazole.

    Berikan obat ini pada dosis sekitar 2,5 ml atau ½ sendok makan untuk setiap 10 kg berat badan kucing, atau sesuai dengan petunjuk dari dokter hewan.

    Albenworm tidak dianjurkan untuk diberikan pada kucing dewasa yang sedang dalam masa kehamilan. 

    Nah, itulah berbagai pilihan obat cacing untuk kucing untuk mengatasi dan mencegah cacingan. 

    Jika muncul efek samping setelah penggunaan obat-obatan di atas atau gejala cacingan masih berlanjut, segera konsultasikan dengan dokter hewan.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    drh. Hevin Vinandra Louqen

    Kesehatan · None


    Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini · Tanggal diperbarui 2 minggu lalu

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan