Ada banyak gangguan yang muncul saat haid, salah satunya tubuh mudah lelah atau terasa lemas. Memangnya, kenapa badan terasa lemas saat haid? Supaya Anda tidak lagi terganggu dengan kondisi ini, yuk cari tahu penyebab dan penanganannya di bawah ini.
Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto · General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita
Ada banyak gangguan yang muncul saat haid, salah satunya tubuh mudah lelah atau terasa lemas. Memangnya, kenapa badan terasa lemas saat haid? Supaya Anda tidak lagi terganggu dengan kondisi ini, yuk cari tahu penyebab dan penanganannya di bawah ini.
Sebagian besar wanita mengalami berbagai keluhan ketika tamu bulanannya datang, mulai dari perut kram, kembung, hingga mood swing saat haid.
Selain keluhan yang umum di atas, ada pula yang mengeluhkan badan hingga kaki terasa lemas saat menstruasi, terutama ketika haid pada hari pertama dan kedua.
Kondisi ini sebenarnya tidak perlu Anda khawatirkan karena normal terjadi. Namun, Anda perlu tahu penyebabnya karena dengan begitu Anda bisa tahu cara tepat untuk menanganinya.
Berikut beberapa faktor yang menyebabkan tubuh lemas saat haid.
Hormon estrogen berperan dalam ovulasi (ketika indung telur melepaskan sel telur) dan menebalkan lapisan rahim (endometrium) untuk persiapan pembuahan.
Jika tidak terjadi pembuahan, lapisan rahim tersebut akan luruh.
Menjelang menstruasi, hormon estrogen akan menurun. Perubahan hormon ini dapat menyebabkan penurunan energi dan suasana hati saat haid, sehingga tubuh bisa terasa lemas.
Saat menstruasi, tubuh akan mengeluarkan banyak darah pada hari pertama dan kedua.
Diperkirakan, seorang wanita dapat mengeluarkan sekitar 30—44 ml darah saat datang bulan. Bahkan, darahnya bisa lebih banyak dari itu sehingga menyebabkan anemia.
Nah, kehilangan darah inilah yang bisa membuat tubuh lemas saat haid. Pasalnya, sel darah merah membawa oksigen yang dibutuhkan oleh jaringan dan organ tubuh.
Melansir dari situs Mayo Clinic, sindrom pramenstruasi (PMS) dapat menimbulkan gejala susah tidur.
Kondisi ini kemungkinan besar dipengaruhi oleh nyeri perut, diare, dan badan terasa sakit saat haid.
Kurang tidur saat haid bisa membuat Anda tidak bersemangat keesokan harinya, sehingga Anda menjadi mudah lelah dalam menjalani aktivitas.
Badan dan kaki lemas saat menstruasi bisa dipengaruhi oleh beberapa kondisi kesehatan yang juga terjadi secara bersamaan, misalnya dehidrasi yang dipicu oleh gejala PMS berupa diare.
Tubuh mudah lelah saat haid juga bisa terjadi akibat stres menumpuk yang memperburuk suasana hati.
Pada beberapa orang, kelelahan tidak selalu terjadi saat haid. Jika ya, biasanya akan membaik dengan sendirinya dalam beberapa hari.
Namun bila Anda selalu mengalami kondisi ini setiap haid, Anda bisa mengatasinya lewat tips berikut.
Makanan tidak hanya memberikan energi tapi juga nutrisi bagi tubuh, terutama zat besi. Oleh sebab itulah, Anda perlu memperhatikan pilihan makanan selama menstruasi.
Berikut rekomendasi makanan agar tidak lemas saat haid.
Menstruasi berlebihan (menorrhagia) yang menyebabkan kelelahan dapat diatasi dengan konsumsi suplemen zat besi.
Perawatan ini menjadi pilihan jika kebutuhan zat besi tidak dapat dicukupi hanya dengan makanan. Jika Anda ingin mencoba cara ini, sebaiknya konsultasikan lebih dahulu kepada dokter.
Tubuh yang lemas mungkin membuat Anda malas berolahraga. Namun jangan salah, tetap aktif bergerak sebenarnya dapat membantu meningkatkan energi.
Di samping itu, olahraga bisa memperbaiki suasana hati dan mengurangi keparahan gejala haid yang mengganggu. Pilihan olahraga saat haid yang bisa Anda terapkan, yaitu jalan cepat, senam, yoga, atau pilates.
Selain diet dan olahraga, obat pereda nyeri yang dijual bebas seperti ibuprofen dapat membantu mengatasi kram dan gejala mengganggu lainnya yang berdampak pada kelelahan.
Namun, lebih baik konsultasikan kepada dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini jika Anda memiliki masalah asam lambung.
Kelelahan saat datang bulan mungkin bisa mengganggu aktivitas harian Anda. Untungnya, Anda bisa mengurangi risiko terjadinya kondisi ini lewat beberapa langkah berikut.
Menerapkan kebiasaan di atas, bisa membantu mencegah tubuh lemas saat haid. Namun jika Anda merasa badan lemas terus-terusan, jangan ragu untuk periksa ke dokter.
Ini terutama jika gejalanya menghambat Anda untuk beraktivitas dengan normal.
Catatan
Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
dr. Carla Pramudita Susanto
General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar